Selasa, 22 April 2014

Karyawan Yang Tidak di Anggap



Kalau kita mendengar kata Collection maka kita akan mengartikannya dengan seseorang yang pekerjaannya mengumpulkan barang atau uang.Collection barang adalah orang yang pekerjaannya mengumpulkan barang diantaranya prangko,benda bersejarah,barang antik dan lain sebagainnya.Collection uang adalah orang yang pekerjaannya melakukan atau mengumpulkan uang atau disebut juga dengan nama penagih hutang.Artikel ini akan sedikit mengupas tentang Collection pada sebuah perBankan.
Dengan menjamurnya perBankan maka disitu akan sangat berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja.Tiap tahun bahkan tiap bulan Bank selalu membuka lowongan pekerjaan.Bekerja diperBankan tidaklah semudah yang kita pikirkan.Bank akan merekrut karyawan dengan seleksi yang sangat ketat melalui berbagai test yang tidak mudah.Mungkin dengan demikian kita akan berpikir,berapa gaji seorang karyawan Bank yang baru join?Dalam menentukan gaji atau upah maka setiap Kabupaten ditentukan dengan UMK dan besarnya UMK ditentukan dari standart KHL (Kubutuhan Hidup Layak).Jadi jangan heran jika gaji Karyawan Bank di Surabaya lebih besar jika dibading dengan gaji gaji Karyawan Bank di Mataram.Besarnya gaji seorang karyawan Bank tidak akan mempengaruhi besar kecilnya taget yang telah ditentukan oleh Bank.
Membicarakan Collection Bank,kita pasti akan selalu  berpikir bahwa Collection itu identik dengan kekerasan.Akhir-akhir ini banyak surat kabar yang memberitakan tentang Arogannya seorang Collection,dari yang melakukan intimidasi customer sampai ada yang terkena kasus pembunuhan.Tapi yang aneh,kenapa tidak ada berita yang memberitakan seorang customer yang berkelakuan buruk dalam menyeleseikan pinjamannya pada sebuah Bank?Di sinilah kita akan bisa membedakan antara seorang Collection dengan seorang Marketing.Collection ada dikarenakan adanya tunggakan pinjaman customer yang belum terseleseikan.Sesuai analisa,seorang customer yang macet itu tidak hanya disebabkan dari keuangan customer itu sendiri tapi disisi lain,customer macet itu juga disebabkan karena adanya kesalahan dari pihak Bank.Tugas marketing Bank adalah mencari orang yang mau pinjam uang yang mana dari pinjamaan tersebut customer dikenakan bunga. Marketing punya peran besar dalam perBankan.Semakin besar Portofolio maka semakin besar juga laba Bank.Peran marketing akan sangat menentukan maju mundurnya perBankan,jika marketing pandai dalam mencari customer maka tidak perlu adanya divisi Collection.Keberadaan Collection tidaklah diharapakan dalam sebuah perBankan.Di sinilah kita bisa merasakan bahwa peran seorang collection hanyalah sebagai penjaga gawang,menjaga agar pinjaman customer selalu dalam keadaan lancar tanpa ada tunggakan.
Kalau kita bisa berpikir lebih jauh,sebenarnya pekerjaan seorang  Collection itu sangatlah mulia.Misi Collection di perBankan adalah untuk melindungi asset Bank sekaligus memberikan service/Pelayanan kepada customer atau secara universal tugas collection adalah untuk meminimalkkan resiko.

Secara umum,Collection dibagi dalam beberapa Area Fungsional (Functional Area),yaitu :
          1.FRONT END
             Front End focus pada pemeliharan hubungan dengan customer sekaligus mengingatkan customer atas pembayaran yang terlambat dan memberikan edukasi kepada customer.

2.BACK END
Back End focus untuk melindungi asset Bank sekaligus memperkecil Account yang Write Off  (Hapus Buku)
          3.RECOVERY
                   Recovey Focus untuk menyelamatkan asset-asset Bank yang telah dihapus bukukan atau mengurangi kerugian Bank.


Seorang collection akan dikatakan berhasil jika mencapai target yang telah ditentukan dan juga melihat seberapa tinggi kepuasan customer untuk menjadi customer Bank dalam jangka waktu yang panjang.Dalam melakukan penagihan haruslah mengedepankan negosiasi.Semua orang sebenarnya bisa menjadi negosiator handal karena yang diperlukan negosiator hanyalah kemampuan untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk melakukan negosiasi,siapa yang diajak negosiasi dan apa tujuan negosiasi.Terkadang seorang collection akan kelihatan kejam,jahat dan arogan di saat melakukan penagihan,tapi tidak semua collection punya watak yang seperti itu.Banyak collection yang lembut,santun dan baik hati.Mereka yang berbuat kasar hanya mereka yang tidak punya integritas,tidak mampu untuk melakukan negosiasi dengan benar.
Jika perBankan mempunyai Account berstatus NPL tinggi maka perBankan akan mengatakan bahwa collectionnya lemah,hanya sedikit Bank yang berpikir bahwa waktu melakukan survey ke customer salah dalam menganalisa.Tapi itulah dunia perBankan,Marketing diwajibakan untuk mencari customer sebanyak-banyaknya sementara collection wajib melakukan penagihan dengan sebaik-baiknya.
Sedikit artikel diatas bisa menggambarkan,betapa pentingnya collection di suatu perBankan.Meskipun collection tidak diharapkan keberadaannya akan tetapi tanpa collection sebuah perBankan akan sulit menjaga dan menekan angka kerugihan.Bagi Anda yang punya profesi menjadi collection jangalah berkecil hati,Sekali lagi kerjaan collection adalah kerjaan yang sangat mulia.Collection yang baik pasti bisa membantu mengurangi dan memberikan solusi bagi customer yang yang punya tunggakan pinjaman.Dan jika Anda seorang muslim,dengan membantu customer yang punya hutang maka Anda membantu mereka untuk masuk Surga.